Esports

Apa itu Esports?

Esports adalah singkatan dari electronic sports, yang dapat diterjemahkan secara harfiah menjadi “olah raga elektronik”.

Penamaan ini menjadi simbol identitas yang menunjukkan bahwa olah raga ini menggunakan medium dunia maya yang dimainkan dengan smartphone, PC, atau konsol game.

Esports menggunakan game sebagai bidang kompetisi yang dimainkan oleh tim melawan tim lain.

Karena perkembangan dunia teknologi yang semakin pesat, kehadiran esports nampaknya menjadi salah satu industri yang potensial sekaligus dapat menjangkau jaringan yang sangat luas.

Hal ini mengingat minat dan ketertarikan dunia terhadap game terus meningkat di segala usia.

Pada tahun-tahun sebelumnya, game hanya dipandang sebelah mata dan dianggap menurunkan produktivitas anak-anak atau orang dewasa dalam berkarya.

Namun, perlombaan dunia Esports yang saat ini sudah mencapai tingkat atau skala internasional, mungkin perlu dilihat dari segi perspektif yang lebih positif.

Game-game yang dikembangkan untuk dijadikan ladang bagi bidang Esports begitu luas.

Yuk, intip beberapa genre dalam bidang Esports yang kami rangkum dari laman resmi Esports.

Macam-Macam Bidang Esports

MOBA (Multiplayer Online Battle Area)

Genre MOBA mengharuskan 2 tim saling memperebutkan “harta” yang dijaga oleh masing-masing tim sebagai indikator kemenangan dalam setiap pertandingan.

Karena game bergenre MOBA dimainkan oleh tim, maka kemampuan harus sejalan dengan konsep strategi dan kerja sama tim yang baik.

Contoh game yang memiliki genre MOBA dan sangat terkenal adalah Mobile Legends (ML), League of Legends (LOL), dan DOTA.

FPS (First Person Shooter) atau TPS (Third Person Shooter)

Genre game Esport FPS memiliki indikator kemenangan yang lebih variatif daripada game bergenre MOBA

Bila MOBA fokus merebut “tower” miliki lawan, pada game bergenre FPS bisa dimenangkan melalui cara lain. Misalnya, membunuh seluruh pemain di tim lawan.

Contoh game Esports genre FPS/TPS adalah Point Blank dan Counter Strike.

Battle Royale

Game Esport genre Battle Royal dapat dimainkan secara solo atau bersama tim dengan jumlah lawan yang sedikit, tidak seperti pada game Esports genre MOBA dan FPS.

Secara sederhana, game Esports dengan genre Battle Royale mencari satu orang pemenang yang dapat bertahan hingga akhir pertandingan.

Contoh game Esports genre Battle Royale adalah PUBG dan Free Fire.

Racing and Sports

Game Esports dengan genre Racing dan Sports ini dapat dikatakan sebagai game simulasi dari pertandingan olah raga dalam dunia nyata.

Game ini dapat dimainkan secara solo atau tim.

Contoh game Esports bergenre Racing dan Sports yang cukup popular adalah FIFA dan PES.

Auto Battler

Game Sports yang satu ini merupakan game catur yang dirancang dengan konsep permainan yang lebih menarik.

Hal signifikan yang menarik adalah munculnya skill atau kekuatan tiap karakter yang biasanya didapatkan pada game-game multiplayer sebelumnya.

Contoh game Esports genre ini adalah Dota Underlords.

CCG (Collectible Card Games)

Esports genre CCG merupakan konsep permainan dengan karakter-karakter yang dimunculkan menggunakan kartu (card) dek yang dipilih bergantian dengan lawan main.

Contoh game Esports genre CCG antara lain Gwent: The Witcher Card Games.

RTS (Real-Time Strategy)

Secara sederhana, genre RTS dimainkan dengan konsep mengatur bawahan tim kamu untuk melaksanakan instruksi penyerangan.

Tidak hanya memperluas serangan, namun kamu harus mempertahankan keutuhan koloni kamu.   

Contoh genre Esports RTS adalah Warcraft dan Command & Conquer.

Peluang Karier Bidang Esports

Tidak dapat dipungkiri bahwa dunia game di era kini dapat menghasilkan pundi-pundi uang dari kemenangan dalam perlombaan atau turnamen Esports yang diselenggarakan di dalam negeri.

Meski harus bermodalkan skill yang dapat bersaing dengan global, namun wadah untuk mengembangkan dan unjuk kebolehan skill bermain game sudah semakin banyak bermunculan.

Di sisi lain, pun apabila tidak terjun ke dunia pertandingan game Esports, jika kamu memiliki minat terhadap Esports, maka kamu dapat tetap menekuninya melalui jalur lain.

Sebut saja yang paling populer adalah dengan menjadi seorang content creator.

Mungkin dulu sudah ada pemain game yang turun ke lapangan konten, namun kini makin banyak pemain game yang juga turut menghasilkan suatu konten yang tidak jauh dari Esports dan game maupun konten secara universal.

Selain itu, kamu juga dapat merintis kariermu di dalam perindustrian game Esports sebagai tim IT, developer, dan posisi-posisi lain yang cocok dengan kemampuan kamu.

Kutip Istilah Ini