Microsoft Rilis Dynamics 365 Copilot, Asisten Bisnis Berbasis AI

Microsoft Rilis Dynamics 365 Copilot, Asisten Bisnis Berbasis AI

Setelah mengintegrasikan Bing dengan chatGPT, kini Microsoft kembali merilis produk AI baru bernama Dynamics 365 Copilot.

Usai mengintegrasikan mesin pencari Bing dengan teknologi artificial intellegence (AI) buatan OpenAI, kini Microsoft kembali mengembangkan produk terbaru yang bernama Dynamics 365 Copilot.

Dikutip dari blog Microsoft pada Selasa (7/3/2023), Dynamics 365 Copilot merupakan asisten virtual berbasis teknologi AI yang berfungsi untuk membantu perusahaan menjalankan fungsi bisnisnya.

“Hari ini, kami mengumumkan pembaruan generasi baru dari teknologi AI di seluruh portofolio aplikasi bisnis kami, termasuk meluncurkan Microsoft Dynamics 365 Copilot yang menyediakan teknologi berbasis AI di seluruh fungsi bisnis”, tulis pihak Microsoft.

Produk Dynamics 365 Copilot ini diklain dapat memudahkan karyawan di bidang pemasaran, penjualan, customer services, dan sebagai alat untuk menganalisis performa bisnis.

Karena didukung oleh teknologi AI, Dynamics 365 Copilot mampu menjawab pertanyaan sesuai konteks untuk menjawab kiriman email pelanggan.

Fungsinya tersebut sama dengan fitur chatbot miliki OpenAI, yakni ChatGPT yang dapat menjawab pertanyaan sesuai dengan yang diinput pengguna.

Salah satu contoh fiturnya bernama “Dynamics 365 Sales and Viva Sales” yang memungkinkan para penjual mengurangi tugas-tugas yang sifatnya berulang.

Teknologi AI akan membantu para pengguna untuk membalas email dari pelanggan.

Bahkan, fitur tersebut dapat menulis ringkasan meeting di Teams yang hasilnya akan dikirim lewat email melalui Outlook.

Fitur lainnya yaitu “Dynamics 365 Customer Service” yang berguna untuk memberi pilihan jawaban dari pertanyaan dari keluhan pelanggan. Obrolannya pun didesain dengan gaya yang interaktif.

Saat ini, Microsoft Dynamics 365 sudah diuji coba ke beberapa pelanggan dan nantinya baru akan dirilis secara resmi.

Selain Microsoft Dynamics 365, ada produk lainnya yang akan diperkenalkan dengan teknologi AI nya pada beberapa minggu mendatang.

Produk berbasis teknologi AI ini berupa perangkat lunak atau software Office yang masih berkutat pada bidang perkantoran.

CEO Microsoft, Satya Nadella mengatakan ada beberapa produknya yang akan dirombak dan dibuat ulang menggunakan teknologi berbasis AI.

Contohnya seperti ERP (Enterprise Resources Planning/Perencaaan Sumber Daya Perusahaan) dan CRM (Customer Relationship Manangement/Manajemen Hubungan Pelanggan).

Kendati demikian, perlu diketahui bahwa Dynamics 365 tidak akan luput dari kesalahan, sama seperti chatbot AI.

Nadella mengatakan, Kesalahan pada teknologi merupakan hal yang wajar.

Ia mengakui bahwa kesalahan yang dilakukan justru menandakan bahwa keberadaan teknologi masih membutuhkan manusia sebagai pengecek fakta.

Seru! Instagram Hadirkan Game Ping Pong Emoji, Begini Cara Mainnya

Instagram merilis secara diam-diam fitur permainan game ping pong emoji. Seperti apa cara mainnya?

YouTube Music Kini Bisa Cari Lagu Hanya dengan Bersenandung

Aplikasi YouTube Music merilis fitur terbaru yang memungkinkan pengguna mencari lagu hanya dengan bersenandung.

Rilis di Indonesia, Sony PS VR2 Dibanderol Seharga Rp 10 Juta!

Sony mengeluarkan perangkat terbaru yang diberi nama PS VR2 dan sudah dipasarkan di Indonesia dengan Rp 10 Juta. Begini spesifikasinya!

WhatsApp Akan Hadirkan Tools AI untuk Edit Foto

WhatsApp kembali uji coba fitur baru untuk edit foto menggunakan tools AI. Begini cara menggunakannya.

Threads Hampir Capai 100 Juta Pengguna Aktif per Bulan!

Mark Zuckerberg optimis Threads bisa capai 1 miliar pengguna dalam beberapa tahun melihat pengguna aktif per bulan sudah hampir 100 juta.

Infinix Zero 30 5G Resmi Dirilis, Berikut Harga & Spesifikasinya

Infinix resmi merilis smartphone Infinix Zero 30 5G dengan keunggulan kamera dan berbagai fitur canggih lainnya.